Nah, dasar saya emang wajah Cina, =P hehe, dan tidak mau rugi alias inginnya "sekali merengkuh dayung dua pulau terlampaui" saya putuskan untuk memesan Nasi Empal Babat. Yes! Bukan empal saja, bukan babat saja, tapi dua-duanya. In other words, two in one. Enough joke, let's get down to business.
Empal ini bisa dibilang adalah salah satu empal terenak yang pernah saya coba. Ketika melihat proses pembuatannya yang open kitchen saya sudah meliur mencium wangi bumbu dan padatnya ramuan yang dipakai untuk memasak daging sapi si cikal bakal empal. Sampai di piring, daging sudah tersuir-suir, bisa terlihat seratnya yang terasa lembut dan empuk di lidah tanpa mengurangi tekstur kasar dari daging sapi yang khas. Rasanya mirip dendeng tapi empuk dan manis. Babatnya sendiri as I expect memberikan variasi dengan kenyal-kenyalnya, tetap dengan sensasi rasa yang sama dengan kakaknya, si empal. Jangan lupa buat yang doyan pedes, dicocol sambalnya, semakin wualamak enak.
Belum selesai menikmati enaknya dua menu itu. Datanglah si menu dessert, Kue Pancong Keju & Coklat yang menjadi klimaks yang sempurna di sore hari itu. Lain dengan kue pancong umumnya, yang satu ini cukup inovatif dengan menambahkan rasa baru seperti coklat dan keju yang membuat sensasi berbeda. Terbayang kan, wangi kelapa, seratnya, yang panas dari cetakan, lalu diolesi keju yang memberikan aroma buttery, kombinasi yang pasti bikin drooling. Untung saya menulis post ini di siang hari, kalau malam cilaka-dua-belas. Hehe.
Wis ah, cukup menulisnya dan membacanya, tidak ada yang lebih enak selain datangi tempat ini next time kalian di Surabaya. Don't miss it, oh, satu lagi, rumah makan ini juga hanya buka di jam tertentu, pagi jam 8 sampai jam 1, dan sore jam 5 sampai jam 10. Selamat berburu harta karun. =)
Smile on, Shine on,
Fellexandro Ruby
Writer & Photographer
E: fellexandro.ruby@gmail.com
T: @captainruby
No comments:
Post a Comment